Efek Buruk Jaringan 5G bagi kesehatan menurut Para Ahli

Beberapa negara Didunia sangat gencar dengan exspansi jaringan 5G beberapa tahun ini,
Termasuk Indonesia, namun pernahkan kita sedikit berfikir tentang bahaya daripada efek jaringan Kecepatan tinggi 5G ini? Bersama dengan gencarnya pembahasan hal tersebut, admin ingat beberapa tahun lalu pernah membahas hal ini secara ringan dengan beberapa ahli IT dan jaringan yang admin kenal.
Bahkan Menurut pakar internasional, lebih banyak penelitian mengenai efek kesehatan potensial dari teknologi telepon seluler 5G terbaru diperlukan, sebelum teknologi itu diluncurkan secara masal, hal ini admin dapat dari sebuah tulisan dari atikel di australia.

Menurut sumber tersebut, jaringan 5G memiliki kecepatan 50x lebih cepat dari pada 4G pada satu sesi, luar biasa bukan? akan tetapi  Seorang Pakar frekuensi radio internasional yaitu Profesor Dariusz Leszczynski dari Universitas Helsinki dalam kuliah umum di Universitas Griffith, Brisbane pekan lalu (17/8/2017), memperingatkan mengenai kurangnya pemahaman tentang efek kesehatan daripada 5G,
beliau mengatakan

“Kita hanya tahu bahwa radiasi ini menembus kulit terdalam. Kita tak tahu betul bagaimana kulit yang berfungsi normal akan terpengaruh,” jelasnya.

bahkan, Badan pemerintah keselamatan radiasi Australia, Badan Perlindungan Radiasi dan Keselamatan Nuklir Australia (ARPANSA), telah mendukung seruan untuk memeriksa apakah standar keselamatan radiasi negara itu saat ini perlu diubah untuk peluncuran 5G.



Penelitian yang dipublikasikan di situs lembaga tersebut menyatakan bahwa teknologi 5G bisa menembus kulit hingga kedalaman 8 milimeter. Asisten direktur ARPANSA, Dr Ken Karipidis, mengatakan diperlukan lebih banyak penelitian. “Pada frekuensi di mana 5G akan beroperasi, energi elektromagnetik RF tidak menembus lebih jauh dari permukaan kulit,” kata Dr Karapidis.
Meskipun demikian, Teknologi memang hal yang sulit dibendung, meskipun teknologi 5G bisa dibilang masih sangat jauh untuk daerah Kotanopan ini.

Untuk berita lengkapnya bisa di akses dalam bahas ingris di:
Sumber

Author: Mr. wics

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

10 − 5 =